1. Sistem
perekonomian mrpkan suatu hal penting karena akan mempengaruhi kegiatan bisnis
tersebut dijalankan :
a. Merkantilisme.
Arti dari merkantilisme adalah suatu teori ekonomi yang
menyatakan bahwa kesejahteraan suatu negara hanya
ditentukan oleh banyaknya aset (sumber ekonomiyang
memberikan manfaat usaha di kemudian hari) atau modal yang disimpan
oleh negara yang bersangkutan, dan bahwa besarnya volum perdagangan global
teramat sangat penting. Dalam arti lain, merkantilime adalah
sebuah tahap dalam perkembangan sejarah kebijakan ekonomi, sebuah sistem
tentang kebijakan ekonomi yang banyak dipraktekkan oleh banyak bangsawan Eropa
dalam rangka menjamin kesatuan politik dan kekuatan nasional.
b. Kapitalisme
Arti dari kapitalisme
adalah sistem ekonomi di mana perdagangan, industri dan alat-alat produksi
dikendalikan oleh pemilik swasta dengan tujuan membuat keuntungan dalam ekonomi
pasar. Menurut ilmuah yang bernama G.G. Wells, Kapitalisme adalah Suatu yang tidak
dapat didefinisikan, tapi pada umumnya kita menyebut sebagai sistem kapitalis,
sesuatu yang kompleks kebiasaan tradisional, energi perolehan yang tak
terkendalikan dan kesempatan jahat serta pemborosan hidup. Pemilik modal bisa
melakukan usahanya untuk meraih keuntungan sebesar-besarnya, pemerintah tidak
dapat melakukan intervensi pasar guna keuntungan bersama, tapi intervensi
pemerintah dilakukan secara besar-besaran untuk kepentingan-kepentingan
pribadi. Beberapa ahli mendefinisikan kapitalisme sebagai sebuah sistem yang
mulai berlaku di Eropa pada
abad ke-16 hingga abad ke-19, yaitu pada masa perkembanganperbankan komersial Eropa di mana
sekelompok individu maupun kelompok dapat bertindak pemilik maupun melakukan
perdagangan benda milik pribadi.
c Komunisme
arti dari komunisme
adalah salah satu ideologi di dunia. Dalam arti lain,komunisme adalah paham
yang menolak kepemilikan barang pribadi dan beranggapan bahwa semua barang
produksi harus menjadi milik bersama. Ini bertujuan agar tidak ada hirarki
buruh-pemilik modal karena sistem kapitalis cenderung mengeksploitasi manusia. Komunisme
lahir sebagai reaksi terhadap kapitalisme di abad ke-19, yang mana mereka itu
mementingkan individu pemilik dan mengesampingkan buruh. Istilah komunisme
sering dicampuradukkan dengan Marxisme. Komunisme adalah ideologi yang
digunakan partai komunis di seluruh dunia. Racikan ideologi ini berasal dari
pemikiran Lenin sehingga dapat pula disebut “Marxisme-Leninisme”.
d. Sosialisme
Istilah
sosialisme atau sosialis dapat mengacu ke beberapa hal yang berhubungan dengan
ideologi atau kelompok ideologi, sistem ekonomi, dan negara. Istilah ini mulai
digunakan sejak awal abad ke-19. Dalam bahasa Inggris, istilah ini digunakan
pertama kali untuk menyebut pengikut Robert Owen pada tahun 1827. Sosialisme adalah sistem sosial dan ekonomi
yang ditandai dengan kepemilikan sosial dari alat-alat produksi dan manajemen
koperasi ekonomi, serta teori politik dan gerakan yang mengarah pada
pembentukan sistem tersebut. Pengertian lain dari sosialisme adalah paham atau
gerakan yang menghendaki terwujudnya suatu masyarakat yang disusun secara
kolektif agar menjadi suatu masyarakat yang bahagia. Dengan begitu, sosialisame
menitikberatkan perjuanganya pada masyarakat.
e. Facisme
Arti dari facisme adalah
suatu paham yang mengedepankan bangsa sendiri dan memandang rendah bangsa lain.
Dengan kata lain, facisme adalah suatu sikap nasionalisme yang berlebihan.
Facisme juga dapat di
artikan sebagai prinsip atau paham golongan nasionalis ekstrem yg menganjurkan
pemerintahan otoriter. Facisme berusaha untuk mengatur bangsa menurut
perspektif korporatis, nilai, dan sistem, termasuk sistem politik dan ekonomi.
Fasisme didirikan oleh sindikalis nasional Italia dalam Perang Dunia I yang
menggabungkan sayap kiri dan sayap kanan pandangan politik, tapi condong ke
kanan di awal 1920-an. Para sarjana umumnya menganggap fasisme berada di paling
kanan.
f. Demokrasi
Ekonomi
Arti dari demokrasi
ekonomi adalah suatu proses penerapan yang saling behubungan dan berinteraksi
yang dikembangkan oleh masyarakat dengan ciri dan identitas tersendiri. Dalam
arti lain, demokrasi ekonomi adalah produksi dikerjakan oleh semua masyarakat
dan untuk semua di bawah pimpinan atau pemilihan anggota-anggota masyarakat.
Kemakmuran masyarakatlah yang diutamakan, bukan kemakmuran orang seorang.
Sistem ekonomi di Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta GBHN,
sehingga disebut sebagai "Sistem Ekonomi Berdasarkan Demokrasi Ekonomi Pancasila.
2. Perbedaan
bisnis yang hanya mengejar keuntungan dan bisnis yang tidak
mengejar vivkeuntungan?
A. Bisnis yang mengejar keuntungan
Seiring dengan
bertambahnya penduduk dari tahun ketahun membuat lapangan kerja semakin sempit.
Dalam berbisnis kita dapat mencari atau mengejar keuntungan
dengan menghasilkan alat tukar yang sah atau dapat di sebut dengan uang.
Bisnis yang mengejar keuntungan ini biasa memiliki tujuan yaitu saling
menguntungkan satu sama lain. Demi mendapatkan uang , orang giat untuk mencari
peluang bisnis ataupun peluang usaha. Bisnis yang mencari keuntungan biasanya
berawal dari peluang bisnis dengan modal kecil, dengan bisnis ini dapat membuat
orang membuat atau membangun usahanya sendiri. Setiap peluang bisnis
membutuhkan persiapan modal yang berbeda, seperti modal material. Tetapi selain
modal material, kita juga harus memiliki modal non-material seperti pengetahuan
bisnis, motivasi , kemauan dan semangat dalam berbisnis. Keterampilan yang kita
miliki dapat dijadikan sebagai bisnis.
Contohnya:
- bisnis di bidang keuangan/ perbankan (bisnis di
bidang ini memerlukan modal yang cukup besar, seperti modal material dan modal
non material yaitu menguasai pengetahaun di bidang perbankan)
- bisnis asuransi (bisnis ini cukup prospek untuk
kedepannya, di karenakan banyak orang sudah mulai khawatir akan terjadi musibah
yang tidak di inginkan)
- bisnis minuman (bisnis ini sudah mulai
berkembang, di karenakan kebanyakan orang tidak mau repot lagi memasak air, dan
lebih memilih untuk membeli air bersih dalam kemasan dan siap pakai)
- bisnis tekstil (bisnis ini sangan prospek,
dikarenakan kebutuhan pokok yang harus di penuhi oleh setiap orang)
B. Bisnis yang tidak mengejar keuntungan
suatu bisnis atau (suatu
organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen untuk
mendapatkan laba)
yang mempunyai tujuan yang berbeda dari “bisnis yang mengejar keuntungan” bukan
untuk mencari keuntungan berupa alat tukar yang sah atau yang di sebut dengan
uang, tetapi melainkan lebih kepada memberikan kesejahteraan terhadap anggota atau
masyarakat di sekitarnya. Bisnis yang tidak mengejar atau mencari keuntungan
hanya berupa bantuan social, yang mempunyai maksud untuk tujuan social
kemanusiaan sehingga tidak mengharapkan adanya keuntungan yang di peroleh.
Contohnya:
- Koperasi.
Koperasi Primer adalah
semua koperasi yang didirikan dan beranggotakan orang seorang. Sedangkan
Koperasi Sekunder adalah semua koperasi yang didirikan oleh dan beranggotakan
Badan Hukum Koperasi, baik Badan Hukum Koperasi Primer dan atau Badan Hukum Koperasi
Sekunder.
Contohnya:
1. Koperasi Simpan
Pinjam adalah koperasi yang beranggotakan masyarakat baik selaku konsumen
maupun produsen barang
2. Koperasi Konsumen
adalah koperasi yang beranggotakan para konsumen atau pemakai barang kebutuhan
sehari-hari
3. Koperasi Produsen
adalah koperasi yang beranggotakan para produsen barang dan memiliki usaha
rumah tangga.
4. Koperasi Pemasaran
adalah koperasi yang beranggotakan para pemasok barang hasil produksi
5. Koperasi Jasa adalah
koperasi yang menyelenggarakan fungsi pelayanan jasa tertentu untuk kepentingan
anggota, misalnya jasa asuransi, angkutan, audit, pendidikan dan pelatihan, dan
sebagainya.
3. Bandingkan pandangan
masyarakat sekarang dan masyarakat zaman dulu tentang profesiaabisnis!
A. Pandangan masyarakan dulu tentang profesi bisnis
Profesi dpt
dirumuskan sbg pekerjaan yg dilakukan sbg nafkah hidup dg mengandalkan keahlian
dan keterampilan yg tinggi dan dg melibatkan komitmen pribadi (moral) yg
mendalam.
Kita sadari bersama
bahwa semua manusia mempunyai kebutuhan yang beraneka, dan kebutuhan ini harus
dipenuhi, kebutuhan akan makanan, pakaian, pterumahan (Kebutuhan Sandang,
Pangan dan Papan). Masyarakat jaman dulu memandang bisnis hanya untuk memenuhi
kebutuhan mereka sendiri seperti mereka yang hanya menukarkan barang dan jasa
yang mereka punya, menukarkan barang miliknya dengan barang milik oranglain.
yaitu biasa di sebut dengan barter. Alat tukar menukar yang sah sebelum adanya
atau terciptanya uang.
B. Pandangan masyarakat sekarang tentang profesi
bisnis
bisnis adalah
sejumlah total usaha yang meliputi pertanian, produksi, konstruksi, distribusi,
transportasi, komunikasi, usaha jasa, dan pemerintahan yang bergerak dalam
bidang membuat dan memasarkan barang dan jasa ke konsumen. tujuan utama
dari bisnis ialah untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan (needs and wants)
manusia. Tujuan lain dari bisnis adalah memperoleh keuntungan, sehingga mereka
berani memikul risiko menanam modal dalam kegiatan bisnis.
Pandangan masyarakat
sekarang tentang profesi bisnis itu bukan hanya untuk kebutuhan diri sendiri
saja tetapi untuk kebutuhan orang lain. Contohnya seperti orang yang mempuyai
took makanan, pasti mereka membutuhkan karyawan yang bekerja untuk membantu meringankan
beban si pemilik. Dan hasil dari pada keuntungan itu bukan hanya untuk diri
sendiri tetapi untuk karyawan yang bekerja di toko tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar